Bahaya tidur dengan kipas angin

 8 Bahaya Tidur Dengan Kipas Angin Apa Saja? 

1. Sulit Bernapas

Ada informasi yang beredar bahwa tidur dengan kipas angin bisa menyebabkan kekurangan oksigen hingga berujung kematian. Perlu digarisbawahi, hal ini adalah mitos belaka. 

2. Menimbulkan Alergi

Bahaya tidur pakai kipas angin bisa mengedarkan debu, tungau, serbuk sari tanaman, dan alergen lainnya di dalam kamar. Alergen bisa menimbulkan reaksi alergi, seperti bersin, hidung meler, mata berair, tenggorokan gatal, maupun gangguan pernapasan.

3. Hipertermia

Kamu bisa mengalami hipertermia akibat kebiasaan tidur menggunakan kipas angin. Kondisi ini terjadi ketika suhu tubuh berada di atas normal, yakni melebihi 40 derajat Celcius. 

4. Membuat Tenggorokan dan Hidung Kering

Tidur dengan kipas angin dapat membuat hidung dan tenggorokan kamu mengering. Kondisi ini dapat memicu produksi mukus (lendir) berlebih, sinusitis, nyeri kepala, dan hidung mampet.

5. Kekurangan Cairan

Dehidrasi bisa terjadi ketika tidur pakai kipas angin. Pasalnya, udara dingin yang dihasilkan kipas akan menyerap cairan tubuh. Ketika cairan sudah terserap, tubuh melemah sehingga organ tubuh tidak bekerja dengan baik.

6. Mata dan Kulit Kering

Bahaya tidur pakai kipas angin juga bisa membuat mata dan kulit menjadi kering. Mata yang kering mudah mengalami iritasi.

7. Bell’s Palsy

Udara dingin yang dihasilkan kipas angin bisa menimbulkan Bell’s palsy, yaitu penyakit yang melumpuhkan sistem saraf wajah. Kamu berisiko mengembangkan penyakit ini ketika tidur dengan kipas angin semalaman.

8. Nyeri Otot

Nyeri otot bisa terjadi akibat kebiasaan tidur dengan kipas angin. Sirkulasi udara yang dingin membuat kamu lebih rentan mengalami kontraksi otot.